New Project - 2024-11-04T204400.058

Cemburu, Motif Pelaku Bunuh Pria Yang Mayatnya Ditemukan di Bawah Jembatan Binong

IMG_20240913_110212
Banner-Panjang

Pesawaran (LM) : Misteri penemuan mayat Pria terbungkus seprai merah di bawah jembatan Sungai Binong, Desa Way Layap, Kecamatan Gedong Tataan, Pesawaran yang sempat menghebohkan masyarakat pada 20 Agustus 2024 akhirnya terkuak.

Korban WS (25) ternyata dibunuh oleh Dua pelaku utama, A.K. (24) dan N.D.R. (21), sementara satu pelaku lainnya, R alias Rocker, masih dalam pengejaran.

Polisi mengungkap motif pelaku membunuh korban bermula dari hubungan gelap antara korban dan istri pelaku A.K.

“Pada 18 Agustus 2024, W.S. menghubungi N.D.R. melalui pesan WhatsApp, mengajaknya untuk bertemu. Pesan tersebut diketahui oleh A.K., yang kemudian merencanakan pembunuhan dengan bantuan temannya, R alias Rocker. A.K. meminta istrinya, N.D.R., untuk membalas pesan dan mengatur pertemuan di kontrakan mereka di Desa Tanjung Waras, Kecamatan Natar. Saat itu, A.K. sudah memutuskan bahwa pertemuan ini akan menjadi perangkap untuk membunuh W.S.”Kapolres Pesawaran, AKBP Maya Henny Hitijahubessy, Jumat (13/9/2024).

Ketika korban tiba di kontrakan pada pukul 16.00 WIB, A.K. dan R sudah bersiap. Tanpa mengetahui niat jahat yang menunggunya, W.S. masuk ke dalam kontrakan dan langsung diserang oleh A.K. dari belakang, yang menjerat leher korban dengan kedua tangannya. R membantu dengan memegangi tubuh W.S. agar tidak melawan. Ketika W.S. berusaha melawan, R mengambil balok kayu dan memukul dada korban berulang kali hingga korban tak berdaya. Setelah memastikan korban meninggal, mereka membungkus tubuh W.S. terlebih dahulu dengan karung pakan ternak, kemudian dibalut dengan kain seprai bermotif bunga, sebelum membuang jasadnya di bawah jembatan Sungai Binong.

Setelah melakukan penyelidikan mendalam, keberadaan A.K. dan N.D.R. yang telah melarikan diri ke Sleman, Yogyakarta, berhasil dilacak. Tim Tekab 308 Polres Pesawaran segera bergerak ke lokasi persembunyian dan berhasil menangkap kedua pelaku tanpa perlawanan.

“Pengungkapan ini merupakan bukti nyata komitmen Polres Pesawaran dalam memberantas segala bentuk kejahatan. Kami akan terus mengejar pelaku yang masih buron hingga tertangkap, dan memastikan keadilan ditegakkan,” tegas Kapolres.

TAG :

REKOMENDASI UNTUK ANDA

TERKINI LAINNYA