Bandar Lampung (LM) : Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Lampung, M Iqbal Ardiansyah, turut menarasumberi Sarasehan Peringatan Puncak Bulan Bung Karno DPD PDI Perjuangan Lampung bertema Kepalkan Tangan Persatuan Untuk Indonesia Raya: Fakir Miskin dan Anak Telantar Dipelihara Oleh Negara, di aula kantor DPD PDI Perjuangan Lampung, Jl Soekarno-Hatta Nomor 109 Labuhan Dalam, Tanjung Senang, Bandarlampung, pada Jumat 30 Juni 2023.
Bung Iqbal, sapaan Ketua DPD KNPI Lampung periode 2022-2025 yang dilantik dikukuhkan oleh Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama, pada H-15 Peringatan Sumpah Pemuda 2022, di Swiss-belhotel Lampung, Bandarlampung, 13 Oktober 2022 ini menyuarakan kegelisahan kaum muda Lampung terkait tema.
Tokoh, kesehariannya kini digelayuti seabreg program kerja prioritas, tugas dan kewajiban kepemimpinan organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) berwatak organ payung ini, membersamai empat narasumber lainnya.
Yakni, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Sutono, Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Prof Dr Mohammad Mukri, akademisi Fakultas Hukum Universitas Lampung (FH Unila) Prof Dr Hieronymus Soerjatisnanta SH MH, dan Kepala Bidang Penanganan Fakir Miskin Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Lampung, Ahmad Viktorrys Putranegara, mewakili kadis, Aswarodi.
Dipandu Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung Bidang Ekonomi Kreatif dan Ekonomi Digital, Dr Donald Harris Sihotang, dalam kesempatan bicaranya, Bung Iqbal mengatakan, terdapat nilai-nilai ideologi nasional yang ditanamkan Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan yang hari ini dikenal sebagai ideologi Pancasila, dan mengakar kuat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari yang lahir dari buah pemikiran pendiri bangsa, founding father, Soekarno.
Bung Iqbal menyebut, dalam tiap pidatonya Bung Karno selalu berbicara soal persatuan bangsa, bangsa Indonesia. “Sampai akhir hayatnya, selalu yang ditekankan oleh Bung Karno adalah persatuan bangsa Indonesia. Artinya, sangat penting bagi bangsa Indonesia, persatuan hari ini,” ujar dia.
Tetapi, di balik nilai-nilai terkandung dalam Pancasila yang merupakan nilai terbaik untuk mempersatukan bangsa, lengkap dan tuntas, buah pikir Bung Karno putra terbaik, serta takkan lekang termakan waktu dan zaman, Iqbal memantik, ada kekuatiran tersembunyi terhadap nilai-nilai Pancasila, saat ini.
Apa itu? “Ada ancaman terbesar yang hantui kami semua. Dan kami berterima kasih pada PDI Perjuangan yang telah mengangkat subtema fakir miskin dan anak terlantar dipelihara negara, dalam kegiatan ini. Karena, ini yang kami selalu kuatirkan sebagai anak muda,” lugasnya.
Eks Ketua DPD KNPI Kota Bandarlampung ini melanjutkan, karena hari ini kita hidup di era digitalisasi yang semua serba cepat serba gampang, banyak manfaat positif, “yang kami kuatirkan adalah dampak negatifnya. Tanpa disadari ini membuat tergerus nilai budaya Pancasila,” poin dia.
Setengahnya bernada klaim, Iqbal bilang persatuan untuk Indonesia Raya, hanya akan jadi mimpi belaka sulit terwujud, saat nilai-nilai ideologi Pancasila sudah luntur khususnya di kalangan generasi muda.
“Ketika nilai-nilai Pancasila sudah meluntur di anak muda khususnya, hanya mimpi lah kita untuk bisa mewujudkan yang namanya persatuan untuk Indonesia Raya,” beber sarjana matematika, magister manajemen, Ketua Ikatan Alumni Jurusan Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Lampung (Unila) ini.
Menohok dampak negatif era digitalisasi, melunturnya kandungan nilai Pancasila di diri banyak anak muda, senyata-nyatanya cenayang, “Inilah hal yang terus menghantui kami. Jadi, bagaimana kami memikirkan langkah, merangkul anak muda untuk tidak tergerus zaman era digitalisasi,” cetusnya.
“Ini yang selalu kami dorong kepada anak muda agar terus menumbuhkan nilai-nilai Pancasila di dalam kehidupan sehari-hari,” ujar pembina komunitas Forum Pelajar Lampung (FPL), Gebyar Pelajar Lampung (GPL), dan klub renang WDS Aquatic Lampung, selain Ketua Harian Pengurus Provinsi E-Sports Indonesia (ESI) Lampung itu.
Dia mengilustrasikan, kita bisa membuat komunitas kecil guna mengancah bagaimana lakukan komunitas literasi di tingkat bawah, mengorganisir pelatihan entrepreneurship, menumbuhkan nilai-nilai Pancasila untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme.
Bukannya apa, “karena saat ini jiwa sosial kita mulai tergerus sebagai mahluk sosial,” lugas tokoh yang kiprah kepemudaannya berbuah apresiasi pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga, mengganjar dia penghargaan Tokoh Pemuda Lampung Inspiratif Tahun 2022, diserahkan Deputi I Pemberdayaan Pemuda Kemenpora, Prof Dr Faisal pada Festival Kreativitas Pemuda Indonesia 2022, di Elephant Park (dulu Lapangan Merah), seperlemparan kelereng dari Tugu Adipura (Bundaran Gajah) Enggal Bandarlampung, tahun lalu, 7 Juli 2022.
Hikayat, Ketua DPD KNPI Lampung produk Musda XIII KNPI Lampung bertema Pemuda Bangkit, Wujudkan Lampung Berjaya, di Bandarlampung, 21 April 2022 ini, terpilih aklamasi didukung 62 OKP se-Lampung dan 15 DPD KNPI Kabupaten/Kota se-Lampung.
Saat itu, dengan rendah hati, Iqbal utarakan semoga dirinya bisa emban amanah dengan baik sesuai AD/ART, akan berkonsentrasi mengajak pemuda menggelorakan lagi nilai-nilai budaya agar kita tak terpecah belah di tengah era saat ini, serta mengajak kaum muda bersatu, bangkit dan berkarya.
“Ayo, kita sama-sama bersatu. Bangkitkan lagi gairah pemuda di Provinsi Lampung. Kedepan semoga seluruh masyarakat bisa merasakan apa yang akan kami perbuat,” ujarnya kala itu.
Dilantik bareng pengurus saat itu dirangkai Rakerda KNPI Lampung tema Peran Pemuda Dalam Kebangkitan Ekonomi Pascapandemi Covid-19, ditilik rekam jejak keorganisasian dia, Iqbal banjir dukungan untuk membanyaki gadangan program karitatif terkait segala sesuatu berbau tanggap darurat kemanusiaan.
Pengalaman pandemi, terjun langsung ke tengah warga miskin, lakukan kerja-kerja kemanusiaan termasuk aktif bersama elemen pemangku menaja program vaksinasi gratis COVID-19 selama jadi Ketua KNPI Bandarlampung, menjadi portofolio unik gaya kepemimpinan egaliter Iqbal, asal Kotabumi, Lampung Utara ini.
Saat masih Ketua KNPI Bandarlampung, dia juga didapuk penghargaan Tokoh Pemuda Teladan 2021 oleh media massa lokal Harian Pilar, pada HUT ke-9 SKH Harian Pilar di Bandarlampung, 12 Desember 2021 lalu.
Kini juga sosok pengusaha muda, Iqbal pun tercatat sebagai Ketua Bidang Infrastruktur dan Konstruksi DPP Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) Lampung 2021-2026, mendampingi ketua Ary Meizari Alfian.
“Keren, pemaparan Bung Iqbal,” komentar pegiat UMKM kader PDI Perjuangan, aktif di Badan Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan (BPEK) DPD PDI Perjuangan Lampung, Dian Pustika Syarifuddin, yang hadir sekaligus membersamai peserta sarasehan lainnya.
Hadir, Ketua DPD PDI Perjuangan Lampung yang juga legislator Senayan dapil Lampung I dan Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, beserta fungsionaris, pimpinan DPC PDI Perjuangan Kabupaten/Kota se-Lampung, anggota Fraksi Perjuangan DPR RI dapil Lampung I dan Lampung II, DPRD Provinsi Lampung, dan DPRD Kota Bandarlampung, pengurus Badan Partai dan komunitas juang tingkat provinsi, serta tetamu lainnya.
Peringatan Bulan Bung Karno tahun ini menjadi rekor sejarah gelaran terakbar sepanjang perhelatannya. Maha puncak, konsolidasi nasional peringatan Puncak Bulan Bung Karno Tahun 2023 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu 24 Juni 2023, menjadi taja konsolidasi politik terbesar kedua usai puncak konsolidasi politik pengenalan logo baru banteng bulat bersatu besutan PDI Perjuangan songsong Pemilu 1999, di tempat yang sama, 14 Februari 1999.
