Pringsewu (LM) : Pada Tahun 2022 Pemerintah Pekon Mataram Kecamatan Gading Rejo Kabupaten Pesawaran mengalokasikan dana Ratusan Juta Rupiah dari anggaran Dana Desa (DD) kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Dari data yang dihimpun media ini pada tahun 2022 Pekon Mataram mendapat anggaran DD dari Pemerintah Pusat sebesar Rp.995.348.000.
Dalam realisasinya pada tahap II yang di terima tanggal 14 Juli 2022 dalam tercantum untuk Penyertaan Modal BUMDes (Penyertaan Modal Desa) sebesar Rp. 84.484.410
Begitu juga ditahap III yang diterima pada Tanggal 05 Desember 2023 kembali dianggarkan untuk penyertaan Modal BUMDes (Penyertaan Modal Desa) sebesar Rp. 84.484.410
Namun patut diduga ada ‘Penyelewengan’ anggaran ratusan juta rupiah oleh Sukirno selaku Ketua BUMDes Pekon Mataram.
Pasalnya saat ditelusuri terungkap bahwa kepengurusan BUMDes Pekon Mataram diduga tidak sesuai aturan.
Bambang selaku Bendahara BUMDes Pekon Mataram mengaku dirinya sudah lama mengundurkan diri dari kepengurusan.
“Tempo hari saya memang bendahara tapi sudah setahun ini saya sudah berhenti.kalau soal gantinya saya tidak tahu,” Ujarnya, Sabtu (5/8/2023).
Saat ditanya nama Sekretaris BUMDes Bambang mengatakan bahwa jabatan tersebut di pegang oleh ORI. Namun yang bersangkutan berada di Luar Negeri.
“Sekretarisnya Ori tapi dia sekarang di Malaysia. Sudah setahunan lah,”tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan Sukirno Ketua BUMDes Pekon Mataram belum bisa dikonfirmasi.
