Gubernur Lampung Apresiasi Berdirinya Rumah Bela Budaya Nusantara Lampung Tengah 

waktu baca 2 menit Rabu, 16 Juli 2025 19:45
43 Lampung Monitor
IMG-20250716-WA0170

Lampung Tengah (LM) : Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal, melalui sambutan yang dibacakan oleh Kepala Badan Kesbangpol, Senen Mustakim, menyampaikan apresiasi tinggi atas berdirinya Rumah Bela Budaya Nusantara Lampung Tengah dan pelantikan pengurus. Acara ini berlangsung di kawasan Embung Soponyono, Kampung Srimulyo.Rabu (16/7/2025).

“Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya menyampaikan rasa hormat dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat dan penggiat budaya yang telah membangun rumah ini dengan semangat swadaya, gotong royong, dan cinta akan warisan bangsa,” ujar Gubernur.

Menurutnya, Rumah Bela Budaya Nusantara bukan sekadar bangunan fisik, melainkan simbol harapan dan kesadaran kolektif bahwa budaya adalah identitas, kekuatan, dan arah dalam menatap masa depan. Di tengah arus modernisasi dan globalisasi, rumah ini hadir sebagai peneguh jati diri lokal dan nasional.

Gubernur Mirza juga menegaskan bahwa budaya merupakan soft power yang mengandung nilai-nilai luhur, etika, dan semangat gotong royong semuanya menjadi fondasi penting dalam pembangunan peradaban.

“Peresmian Rumah Bela Budaya ini adalah bagian dari upaya kita bersama dalam mewujudkan visi pembangunan: Bersama Lampung Maju Menuju Indonesia Emas,” tegasnya.

Ia menambahkan bahwa pembangunan Lampung tidak hanya soal infrastruktur dan ekonomi, tapi juga soal karakter dan jiwa. “Kemajuan harus berakar pada nilai dan identitas budaya kita sendiri.”

Gubernur berharap Rumah Bela Budaya Nusantara Lampung Tengah menjadi ruang hidup bagi pelestarian, edukasi, regenerasi, dan inovasi budaya. Ia juga menitipkan tanggung jawab besar kepada para pengurus yang baru dilantik untuk menjadikan rumah ini milik bersama masyarakat, bukan eksklusif bagi kelompok tertentu.

 “Libatkan pelajar, pemuda, komunitas, dan semua unsur masyarakat agar budaya tidak berhenti menjadi tontonan, tapi menjadi tuntunan,” pesan Gubernur.

Acara ini juga dihadiri Ketua Umum Bela Budaya Nusantara, Mulyono, serta perwakilan pengurus dari berbagai kabupaten, seperti Lampung Timur, Pesawaran, Pringsewu, dan Lampung Selatan. Momentum ini menjadi tonggak penting dalam menegaskan kembali peran budaya sebagai fondasi pembangunan karakter dan kebangsaan di Provinsi Lampung.

 

Berita Terkait